PengertianEfek Rumah Kaca. Baca Cepat tampilkan. Efek rumah kaca adalah proses meningkatnya suhu permukaan pada bumi yang disebabkan oleh perubahan pada kondisi serta komposisi atmosfer yang sehingga panas dari matahari tetap berada dibumi dan tidak bisa dipantulkan secara sempurna ke atmosfer. Istilah ini sendiri telah lahir sejak tahun 1824
Berdasarkanpilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: A. Penanaman seribu pohon. Categories Pendidikan Post navigation Budi Utomo merupakan organisasi pertama yang ada di Indonesia dan disusun dengan bentuk modern Budi otomo yang berdiri pada 1908 bukan merupakan organisasi politik melainkan organisasi sosial yang lebih memperhatikan?
DalamUndang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 mengamanatkan Pemerintah untuk mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta akhlak mulia. MANAJEMEN MAJELIS TAKLIM SEBAGAI WADAH PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MENUJU PENDIDIKAN KARAKTER
SekolahMenengah Pertama terjawab Upaya pemerintah sebagai wujud peduli dalam menangani pemanasan global adalah A.menutup industri yang menghasilkan bahan pencemar B.melarang penggunaan kendaraan bermotor C.penanaman seribu pohon D.penebaran benih ikan Iklan Jawaban 4.7 /5 147 eko088 C.penanaman seribu pohon Salah Jawaban nya A masa seribu pohon
ProgramCSR dapat dilakukan melalui pemberdayaan masyarakat lokal yang didasarkan pada kebutuhan ril yang secara dialogis dikomunikasikan dengan masyarakat, pemerintah, Upload Loading Beranda Lainnya. TUGAS MAKALAH STUDY KASUS PT FREEPORT SC . 14
Salahsatu upaya pemerintah dalam menangani pemanasan global adalah? program keluarga berencana penanaman seribu pohon bantuan siswa miskin (BSM) rumah sehat Semua jawaban benar Jawaban: B. penanaman seribu pohon
p6Jc0.
Cara mengatasi pemanasan global sampai saat ini masih terus upayakan. Sebab, pemanasan global membuat beberapa tempat di wilayah di dunia mengalami banyak perubahan bumi saat ini sudah semakin buruk karena ulah manusia yang merusak alam. Semakin banyaknya penebangan liar untuk membuka lahan baru, hingga meningkatnya penggunaan kendaraan menjadi penyebab pemanasan National Oceanic and Atmospheric Administration NOAA, kondisi panas bumi terus meningkat secara drastis. Seluruh permukaan darat hingga lautan menjadi lebih hangat dari 1880 hingga 1980 suhu permukaan bumi terus meningkat sekitar °C setiap dekadenya. Pemanasan global tersebut mempunyai dampak yang sangat buruk bagi keberlangsungan Indonesia sendiri data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika BMKG menyatakan, secara keseluruhan pada tahun 2016 merupakan tahun terpanas dengan nilai anomali sebesar °C sepanjang periode pengamatan 1981 hingga 2020 sendiri menempati urutan kedua tahun terpanas dengan nilai anomali sebesar ° meskipun pemanasan global sering bicarakan, tetapi sampai saat ini masih terus ada. Untuk itu, perlu kerjasama dari beberapa pihak terutama apa yang dimaksud pemanasan global? Dan bagaimana cara mengatasi pemanasan global? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!Baca Juga Yuk Intip, 3 Cara Membuat Rumah Kucing dari Kardus Bekas yang Unik dan NyamanPengertian Pemanasan GlobalFoto pemanasan global atau yang dikenal juga dengan istilah global warming ini merupakan fenomena naiknya suhu bumi secara ini ditandai dengan es di kutub yang semakin mencair dan temperatur di berbagai tempat di seluruh dunia terjadi pemanasan global, suhu di bumi terasa makin panas dan keadaan cuaca juga menjadi jurnal Riphah International University, penyebab pemanasan global erat kaitannya dengan pencemaran udara di dunia saat peningkatan gas karbon dioksida yang dikeluarkan oleh penggunaan bahan bakar fosil, pembukaan lahan, hingga aktivitas manusia lainnya membuat efek rumah kaca menjadi semakin rumah kaca yang dimaksud adalah sebuah kondisi dimana seluruh gas berbahaya tersebut terjebak pada atmosfer panas dan radiasi dari matahari akan dipantulkan kembali ke luar bumi tetapi karena adanya efek rumah kaca membuat panas dan radiasi tersebut terjebak dan dipantulkan kembali ke Juga 8 Inspirasi Dekorasi Taman Minimalis, Sulap Halaman Sempit jadi Asri!Cara Mengatasi Pemanasan GlobalMoms, meskipun berbagai upaya mengurangi fenomena ini tengah dilakukan pemerintah di berbagai negara maupun PBB, kita secara pribadi bisa berperan melakukan cara mengatasi pemanasan jika jutaan orang melakukan cara mengatasi pemanasan global, dampak positifnya akan sangat ini cara mengatasi pemasan global1. Hemat EnergiFoto cara mengatasi pemanasan global matikan mengatasi pemanasan global yang pertama adalah matikan semua alat elektronik yang tidak Department of Energy, AC di gedung merupakan salah satu penggunaan energi terbesar tiap menyumbang hampir setengah sebanyak 35% dari penggunaan energi rumahan. Moms dapat membuat ruang menjadi lebih hemat energi dengan menyegel saluran udara dan memastikannya cukup itu, penggunaan lampu LED juga merupakan cara yang bisa memilih lampu LED yang memiliki sensor cahaya sehingga bisa mati secara otomatis. Beberapa jenis perangkat elektronik, seperti TV dan komputer, juga memiliki fitur standby mode siaga.Mode standby masih mengonsumsi sampai 40 persen dari energinya dalam waktu 20 jam. Karenanya jika alat tak dipakai, penting untuk mematikan perangkat dibanding memilih mode Menggunakan Transportasi UmumFoto cara mengatasi pemanasan global gunakan transportasi umum Foto Orami Photo StockCara mengatasi pemanasan global berikutnya adalah gunakan transportasi satu penyebab pemanasan global yang cukup besar adalah kepadatan penduduk dunia yang populasinya kian bertambah. Dengan pertambahan penduduk, jumlah kendaraan juga akan selalu kendaraan mengeluarkan asap yang mengandung gas karbon monoksida. Gas ini sangat berbahaya bagi lingkungan karena dapat menjadi penghalang pemantulan panas bumi yang menyebabkan efek rumah Juga Beragam Penyebab Nyeri Punggung Atas, Yuk Cari Tahu Moms!3. Reduce, Reuse, RecycleFoto tas kain untuk mengatasi pemasan global berikutnya adalah melakukan reduce, reuse, meruapakan kegiatan menggunakan produk kemasan, terutama plastik seminimal itu, reduce juga bisa dilakukan dengan membeli produk yang bisa digunakan kembali alih-alih sekali reuse merupakan langkah menggunakan kembali benda-benda bekas, seperti kantong plastik atau botol recycle adalah kegiatan mendaur ulang barang yang sudah tidak terpakai sehingga berguna kembali, seperti mendaur ulang kertas, plastik, koran, kaleng kaca, dan limbah lain menjadi benda atau karya yang Menanam PohonFoto cara mengatasi pemanasan global dan reboisasi merupakan salah satu cara mengatasi pemanasan Journal of Water and Climate Change, proses fotosintesis pohon dan tanaman mampu menyerap karbon dioksida serta menghasilkan menjadi sebuah bagian dari siklus pertukaran atmosfer alami. Beberapa jenis tanaman juga mampu melawan peningkatan karbon dioksida yang bisa disebabkan oleh kendaraan, pabrik, serta kegiatan manusia penanaman pohon bukan hanya dilakukan di hutan saja, tetapi juga di lahan-lahan kosong agar nantinya tanah di bawahnya bisa menahan dan menyimpan bisa mengajak keluarga menanam pohon disekitar lingkungan rumah, sekaligus mengajarkan Si Kecil. Asik bukan?Baca Juga 4 Cara Mudah Menanam Rumput Kucai agar Tumbuh Subur5. Mengurangi Penggunaan Peralatan yang Mengandung CFCFoto mengatasi pemanasan global selanjutnya adalah mengurangi penggunaan deodoran, hairspray, semprotan nyamuk, dan peralatan lainnya yang mengandung CFC Chlorofluorocarbon.Ternyata kandungan CFC berkontribusi terhadap penipisan ozon, yang dapat menimbulkan efek paling merusak. CFC juga umum digunakan sebagai pendingin Kurangi Pemakaian Pemanas AirFoto shower Orami Photo StockCara mengatasi pemanasan global selanjutnya adalah menghemat listrik dengan mengurangi pemakaian pemanas bisa menggunakan pemanas air pada 120 derajat untuk menghemat Department of Building Services Engineering, penggunaan pancuran rendah bisa menghemat air panas dan mengurangi hampir sekitar 350 pon karbon dioksida per Juga 10 Jenis Sepatu Wanita, Nyaman dan Tetap Gaya!Nah, itu dia Moms cara mengatasi pemanasan global yang bisa kita lakukan. Mulai sekarang, sayangi bumi ya!
Jakarta Isu pemanasan global bukan lagi hal yang asing di tengah masyarakat modern saat ini. Namun, kita tidak boleh sekalipun lengah atau meremehkan terhadap kasus ini karena dampak yang dialami akan sangat merugikan. Pemanasan global sangat erat kaitannya dengan pencemaran udara di seluruh dunia. Meningkatnya jumlah karbon dioksida, efek rumah kaca, gas akibat pembakaran bahan bakar fosil, dan aktivitas manusia lainnya, merupakan sumber utama terjadinya pemanasan global selama bertahun-tahun. Dampak pemanasan global yang sering ditemukan adalah perubahan cuaca dan iklim yang sangat ekstrem, kenaikan permukaan laut, air tanah cepat menguap sehingga menyebabkan kekeringan, polusi udara dan pencemaran lingkungan yang meningkat hingga curah hujan yang tinggi sehingga menyebabkan banjir dan badai. Masih banyak lagi dampak yang mengancam kelangsungan hidup umat manusia. Demi masa depan anak-cucu, kita tentu tak ingin membiarkan pemanasan global semakin meluas dan tak terkontrol. Macam-Macam Sistem Ekonomi yang Ada di Dunia 5 Tips Makan Gorengan Agar Tak Terserang Radang Tenggorokan 7 Cara Menguji Kesabaran Versi Netizen Ini Bikin Miris Upaya menanggulangi pemanasan global bisa dimulai dari sendiri dan lingkungan sekitar. Walaupun tidak akan terlihat langsung dampaknya, tapi jika dilakukan terus - menerus dan dilakukan oleh banyak orang dalam beberapa tahun ke depan pasti akan terlihat perubahannya. Meskipun kita tidak dapat menghentikan pemanasan global, setidaknya kita dapat memperlambat dampak yang ditimbulkan oleh pemanasan global terebut. Berikut tiga langkah nyata menanggulangi pemanasan global yang dapat kita lakukan; 1. Melakukan penghematan listrik Dengan berhemat listrik secara tidak langsung kita telah mengurangi kadar C02 pada lapisan atmosfer karena sebagian besar gas CO2 ini dihasilkan dari pembangkit listrik yang berbahan bakar fosil. 2. Mengurangi penggunaan kendaraan bahan bakar fosil Seperti diketahui bersama kendaraan bahan bakar fosil, seperti mobil dan motor merupakan penyumbang CO2 terbesar di perkotaan. Dengan meningkatnya pemakaian kendaraan pribadi maka emisi karbondioksida yang ditimbulkan makin besar pula. Untuk mengurangi penggunaan kendaraan bahan bakar fosil, Anda bisa beralih menggunakan transportasi umum 3. Menanam pohon Menanam pohon atau reboisasi merupakan langkah nyata untuk menyeimbangkan kadar gas CO2 di lapisan atmosfer. Karena pohon akan menyerap gas CO2 untuk melakukan proses fotosintesis dan akan melepaskan oksigen ke udara. Tak cukup menanam pohon di taman pribadi, Anda juga perlu menggelorakan penanaman pohon di lingkungan tempat tinggal dan sekitar. Djarum Foundation Tanam Trembesi Begitu besarnya pengaruh menanam pohon dalam penanggulangan dampak pemanasan globall, Djarum Foundation melalui Djarum Trees For Life DTFL terus konsisten menanam pohon Trembesi di ruas Tol Trans Jawa. Di tahun 2018, DTFL menanam pohon Trembesi di ruas Tol Trans Jawa, meliputi ruas Tol Surabaya – Mojokerto dan ruas Tol Gempol - Pasuruan. Pemilihan Pohon Trembesi yang sudah dibudidayakan oleh Djarum Foundation ini tak lepas dari efektivitasnya yang sangat unggul menyerap gas CO2. Trembesi disebut Pohon Hujan karena memiliki ketinggian hingga 20 meter dan tajuknya yang sangat lebar. Diyakini dari satu batang Trembesi dewasa mampu menyerap 28,5 ton CO2 pertahun, Bekerja sama dengan PT. Jasamarga Surabaya – Mojokerto, DTFL menggelar prosesi seremoni penanaman di Alun-alun Sidoarjo pada Rabu, 5 Desember 2018. Prosesi penanaman dihadiri oleh Bupati Sidoarjo H. SaifulIlah, Direktur Utama PT Jasamarga Surabaya – Mojokerto, Budi Pramono, Direktur Utama PT. Transmarga Gempol – Pasuruan Rahardjo, Vice President Djarum Foundation FX Supanji dan juga Duta Lingkungan DTFL Band GIGI. “Penanaman Trembesi Trans Jawa dimulai dengan melakukan penanaman di Tol Cipali pada tahun 2015 hingga masa perawatan sampai 2018. Tahun ini program penanaman Trembesi kembali kami lanjutkan pada ruas Tol Trans Jawa lainnya, seperti sekarang inidi ruas Tol Surabaya – Mojokerto sepanjang 36 Kilometer, ruas tol Gempol – Pasuruan sepanjang 34 Kilometer dan juga ruas Tol Kertosono – Ngawi,” jelas Vice President Djarum Foundation FX Supanji,usai prosesi penanaman Trembesi. Lebih lanjut, FX Supanji menambahkan, bahwa Djarum Trees For Life juga berkomitmen untuk melakukan perawatan terhadap pohon Trembesi selama tiga tahun, yakni waktu yang diperlukan agar batang Trembesi dirasa cukup besar. Perawatan yang dilakukan meliputi penyiraman, pemupukan, pemangkasan sampai penggantian bibit baru jika ada pohon yang rusak atau pelestarian lingkungan ini mendapat sambutan baik dari Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Timur - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan KLHK Republik Indonesia, Dr. Nandang Prihadi. Nandang mengapresiasi penanaman pohon dengan julukan Ki Hujan tersebut karena dapat menyerap polusi udara yang dihasilkan dari pembuangan gas kendaraan bermotor. Menurutnya, dengan adanya Trembesi, paling tidak akan mengurangi gas-gas CO2 tersebut. Sebaliknya, jika aktivitas penghijauan tidak dilakukan, pemanasan global akan semakin meningkat dan mengakibatkan perubahan iklim yang nantinya memperparah kualitas lingkungan makhluk Duta Lingkungan Djarum Trees For Life, Group Band Gigi menyadari pihaknya merasa sangat perlu berpartisipasi dalam kegiatan penghijauan lingkungan. Sebagai musisi, GIGI ingin berkontribusi memberikan kesadaran kepada masyarakat. Bagi Armand Maulana, vokalis band yang berdiri sejak 1994 tersebut, persoalan lingkungan membutuhkan perhatian dan upaya bersama dari semua pihak. Dibutuhkan kerjasama seluruh elemen masyarakat untuk bahu-membahu dalam melakukan tindakan nyata. “Salah satunya dengan tindakan nyata menanam pohon, kita seperti memperpanjang napas anak cucu kita nanti. Kita memberikan cadangan oksigen bagi kelangsungan hidup manusia. Setidaknya dengan menanam pohon sudah membantu bumi menjadi lebih hijau. Kalau bukan kita yang memulai, lantas siapa yang akan memulai. Jangan tunggu sampai hal-hal yang tidak baik bencana menimpa bumi kita karena hanya segelintir orang yang benar-benar peduli dengan gerakan atau aksi nyata penghijauan,” ujar Armand. Tak hanya pada ajang kampanye penghijauan seperti kali ini, band GIGI selalu antusias dalam setiap gerakan penghijauan sebagai wujud kecintaannya terhadap bumi. Dalam kesempatan ini Dewa Budjana, gitaris dan penulis lagu GIGI menambahkan, “Kami sangat senang karena dapat secara langsung mengajak masyarakat untuk lebih peduli lagi dengan alam lewat program Penanaman Trembesi yang digagas Djarum Foundation. Ayo kita lebih peduli dari sekadar seruan Go Green.” Selain Trembesi, Djarum Foundation juga akan menanam jenis pohon berbunga dan pohon berbuah seperti 650 bibit Tabebuya, 200 bibit Kepoh dan masing-masing 100 bibit Flamboyan, Maja, Tanjung, Eucalyptus, Bunga Kupu-kupu, Ketapang, dan Salam. Pohon-pohon tersebut akan ditanam pada beberapa ruas seperti Interchange, Rest Area dan kantor pengelola. Dengan demikian diharapkan ruas tol tersebut menjadi lebih hijau dan nyaman, tidak saja bagi pengguna jalan tol namun juga bagi para karyawan dan pihak pengelola. Bantuan juga diberikan dalam bentuk alat-alat tanam dan bibit pohon kepada 18 kecamatan di Sidoarjo, Jawa Timur. Total bibit yang diberikan sejumlah meliputi 900 bibit Pohon Trembesi, 450 bibit Pohon Mangga dan 450 bibit Pohon Kelengkeng. Sedangkan untuk alat tanam setiap kecamatan mendapat 10 buah cangkul sehingga totalnya mencapai 180 buah. Adv* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
f9photos pemanasan global meningkat pesat - Sebuah penelitian memperingatkan bahwa peningkatan air laut secara global dapat terjadi lebih cepat dari yang semula diperkirakan. Dikarenakan meningkatnya akselerasi rata-rata pelelehan es di Greenland dan Antartika seperti dilansir dari Jumat 9/8/2019. Salah seorang peneliti pada kajian tersebut, Profesor Michael Oppenheimer, mengatakan bahwa kenaikan air laut yang cepat akan berdampak pada sekitar 50 juta orang yang hidup dan tinggal di kawasan pantai yang rendah. “Ini tidak terjadi secara serta merta menenggelamkan seluruh kota tersebut, tetapi akan dimulai dengan terbenamnya bagaian-bagian penting kota itu,” kata Profesor Oppenheimer seperti dikutip dari Baca Juga Suhu Bumi Memanas dengan Lebih Cepat, Apa Saja Penyebabnya? Menurut lembaga PBB, Intergovernmental Panel on Climate Change IPCC, es yang meleleh dan meningkatnya permukaan air laut, disebabkan oleh peningkatan temperatur yang disebabkan oleh kegiatan manusia. Sebelumnya, pada Konferensi Tingkat Tinggi KTT Paris, para pemimpin di dunia telah sepakat untuk menekan tingkat pemanasan global di bawah kritis yakni sebesar 1,5 derajat celcius. Adapun langkah yang dapat kita lakukan guna mengurangi pemansan global adalah 1. Menggunakan Angkutan Umum Dengan menggunakan angkutan umum, kita telah turut serta membantu mengurangi emisi karbon yang disebabkan oleh asap kendaraan bermotor pribadi anda. Tetapi jika memang benar-benar harus menggunakan mobil, maka gunakanlah mobil listrik. 2. Menghemat Energi Matikan dan cabut kabel peralatan listrik dirumah anda jika tidak digunakan. Serta jemur lah pakaian anda dengan panas matahari, jangan menggunakan mesin pengering. Karena membuang-buang bahan bakar fosil untuk konsumsi listrik. Walaupun hal tersebut terlihat sederhana, namun cara tersebut ampuh untuk menghemat penggunaan energi. 3. Kurangi Makan Daging dan Mulai Menjadi Vegan Pengolahan daging merah akan menghabiskan banyak emisi gas rumah kaca daripada mengolah daging ayam, buah-buahan, sayur-sayuran, dan sereal. Jika terasa sulit untuk melakukannya, anda bisa mengurangi mengonsumsi daging setidaknya satu hari dalam seminggu. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
Bersama 200 negara lainnya, Indonesia turut merumuskan pedoman penurunan gas rumah kaca yang rencananya terumus dalam Katowice Rulebook. Lantas apa strategi Indonesia dalam pencegahan pemanasan global? Metode pembangunan rendah karbon disebut sebagai kunci utama. Pembangunan yang berbasis analisis lingkungan yang komprehensif dan strategis ini, dirintis melalui kerjasama pemerintah dengan lembaga penelitian, pengembang, organisasi internasional, dan sektor swasta. Berikut wawancara DW di sela-sela KTT Iklim COP24 di Katowice dengan Bambang Brodjonegoro mengenai peran, strategi dan harapan Indonesia dalam kebijakan iklim. DW Bagaimana kebijakan pembangunan rendah karbon 2020-2024 menunjang pembangunan ekonomi hingga 5% kedepannya? Bambang Brodjonegoro Sering ditemukan perdebatan jika kita mengejar perkembangan ekonomi berarti kita tidak memperhatikan lingkungan. Esensi dari pembangunan rendah karbon bukanlah memilih antara perkembangan ekonomi atau perlindungan lingkungan. Inisiatif pembangunan rendah karbon kita akan membuat pembangunan yang berkelanjutan tanpa menurunkan kualitas lingkungan. Bahkan melaluinya kita bahkan akan memiliki perkembangan ekonomi yang lebih tinggi. Hasil simulasi menunjukkan bahwa perlindungan terhadap lingkungan membuat ekonomi kita lebih baik. Pembukaan lahan di Borneo 2014Foto Imago/Mint ImagesApa yang bisa dibuat Indonesia sebagai mitigasi perubahan iklim? Tentunya Indonesia masih fokus dalam tujuan Paris Agreement dimana pada tahun 2020 diharapkan kita bisa mengurangi emisi sampai 26% dan tahun 2030 mencapai 29% atau bahkan hingga 41% apabila didukung oleh internasional. Nah untuk mendorong penurunan emisi tersebut kita fokus pada tiga aspek yang mempengaruhi emisi tersebut. Pertama Hutan, kita harus menjaga supaya tidak terjadi lagi pengurangan dari area hutan atau deforestasi dan sebaliknya kita sudah mulai harus fokus untuk meremajakan hutan itu kembali. Kedua adalah pada penggunaan energi terbarukan dimana porsi energi terbarukan masih relatif kecil dalam bauran energi kita, hanya 7% dari total dan tentunya kita menginginkan pada tahun 2025 bisa ditingkatkan sampai 20%. Satu lagi adalah tentunya sumbangan dari sektor transportasi dimana kita harus berupaya memperbaiki kualitas dari lingkungan, terutama udara dalam hal ini dan memastikan bagaimana transportasi itu bisa lebih efisien. Hasil apa yang diharapkan Indonesia dari COP24? Dari prespektif kami selaku otoritas perencanaan pembangunan di Indonesia, tentu kita berharap rencana pembangunan rendah karbon kita sudah sesuai atau sudah in line dengan apa yang menjadi harapan dari dunia dalam konteks mitigasi perubahan iklim. Kedua, untuk implementasi program rendah karbon, yang paling penting adalah mengenai pembiayaan. Kita harapkan pembiayaan ini bisa menjadi arus utama dalam COP kali ini sehingga tidak ada lagi keraguan diantara negara negara berkembang terutama untuk lebih agresif dalam menjalankan target kesepakatan Paris. COP24 di Katowice, Polandia Foto picture-alliance/dpa/ZUMAPRESSBagaimana pemerintah Indonesia menyiapkan kebijakan terkait pembangunan berkelanjutan? Untuk mencapai sustainable development goal 2030, kami menyiapkan pembangunan rendah karbon yang berdasar pada empat pilar utama. Pertama, mencegah deforestasi dan melakukan reforestasi atau penanaman kembali hutan. Kedua, memperbaiki kualitas lingkungan baik air maupun udara. Ketiga, memperbaiki produktifitas pertanian tanpa harus memperluas lahan. Keempat adalah mendorong energi terbarukan dan konservasi energi. Tiga tahun terakhir ini praktis tidak ada kebakaran hutan yang serius seperti yang kami alami di tahun 2015. Untuk energi terbarukan porsinya memang 7%. Tapi kini minat dari investor swasta untuk masuk ke energi terbarukan makin tinggi dan dukungan pembiayaan internasional juga makin besar. Kita harapkan ini akan bisa mempercepat upaya kita meningkatkan pemakaian energi terbarukan.sc/hp
upaya pemerintah sebagai wujud peduli dalam menangani pemanasan global adalah